Cermin-cermin

Cermin, 
kubecermin pada wajahmu, wajahnya, wajah mereka 
Tidak, kita tak serupa 

Cermin, kembali kubecermin 
Pada wajah bumi, wajah langit, wajah angin, wajah air, wajah api 
Hanya terpantul bayang hitam, bayang bening-bergoyang, bayang besar-memanjang 

Cermin, cerminku berganti-ganti 
yang kutemui bayang duduk aku berdiri, bayang diam aku menari 

Cermin, lantas kubecermin pada kitab suci 
mungkin bukan bagian dari cermin-cermin lalu 
ciptaan sepertiku cuma satu 
laksana Adam dibentuk dari tanah 
Lantas ragaku dari nanah? 
Menilik surga-neraka mencibir 
Dari segenap semesta aku terusir 

Cermin, cerminku hati 
:Tuhan berbisik 
Oh, masihkah kumiliki? 
Lalu Setan menghadiahi belati 
:aku bergidik 
Belati untuk membelah hati! 
Agar raga mati 
kubecermin pada belati dan aku adalah mati 
Serupa kami, membingkai bumi 

Comments

Popular posts from this blog

DEKADE

Temukan Cinta dari Hijaunya Alam Kita